Keterlambatan Berbicara Pada Anak

Tahapan bicara pada anak, biasanya dimulai sejak dini yaitu dari usia 6 – 9 bulan, dan kemampuan berbicara ini akan meningkat seiring dengan bertambahnya usia anak. Tahapan ini, merupakan suatu proses yang perlu diperhatikan oleh orang tua, karena tidak sedikit anak yang mengalami keterlambatan berbicara atau Speech delay.
Speech delay adalah gangguan perkembangan yang menyebabkan anak terlambat berbicara. Tetapi, speech delay ini merupakan suatu kewajaran yang terjadi pada anak – anak di masa pertumbuhannya. Namun jika dibiarkan, ini merupakan gangguan serius yang dapat mempengaruhi kecerdasan anak. Motivasi yang rendah pada anak untuk berbicara dan kurangnya kesempatn yang dimiliki oleh anak untuk berbicara adalah salah satu faktor yang dapat memengaruhi perkembangan bahasa anak.
Adapun tanda dan gejala speech delay pada anak antara lain:
- Sulit merespon saat diajak bicara
- Kesulitan menyebutkan nama – nama benda di rumah
- Saat meminta sesuatu lebih sering menggunakan gesture tubuh daripada berbicara
- Menghindari kontak mata dengan lawan bicara
Untuk meningkatkan perkembangan berbicara pada anak, diperlukan peran aktif dari orang tua. Berikut adalah cara untuk mengatasi speech delay pada anak antara lain:
1.Sering mengajak anak berbicara
Meskipun anak – anak belum bisa merespon dengan kata – katanya, namun orang tua harus sering mengajaknya bercerita misalnya menceritakan kejadian di hari ini.
2.Menanggapi Perkataannya
Saat anak memulai sebuah kata – kata apapun itu, berikanlah respon yang antusias.
3.Sering bercerita dan mengajukan pertanyaan kepada anak
Bacakan buku cerita untuk anak dan tanyakan perasaannya setelah mendengarkan cerita tersebut (R.A)