Tangis Haru Pecah di Pelepasan SMA Insan Madani Jambi Saat Pelepasan

Tangis haru pecah di tengah acara pelepasan siswa SMA Insan Madani Jambi kemarin, saat para wisudawati memeluk satu persatu guru-guru mereka. Dalam momen yang penuh emosi itu, air mata tak terbendung membanjiri wajah-wajah mereka yang penuh rasa terima kasih dan nostalgia.
Saat menyaksikan barisan guru-guru yang telah memberikan ilmu dan bimbingan selama bertahun-tahun, para siswa tidak dapat menahan gejolak perasaan. Mereka mengingat semua momen belajar dan tumbuh bersama di sekolah yang telah menjadi bagian tak terpisahkan dari hidup mereka.
Salah satu wisudawati, Wati, mengaku bahwa momen pelepasan tersebut menjadi titik puncak dari perjalanan emosionalnya di SMA Insan Madani. “Saya tidak bisa menahan air mata ketika harus berpisah dengan para guru yang telah menjadi seperti keluarga bagi kami. Mereka tidak hanya mengajar kami akademik, tetapi juga membimbing kami dalam menghadapi hidup,” ucapnya sambil menghapus air mata.
Tidak hanya para siswa yang terharu, namun juga para guru yang turut merasakan kehangatan ikatan yang terbentuk selama bertahun-tahun. Beberapa di antara mereka juga terlihat mengusap air mata saat melepaskan pelukannya dari para siswa yang kini siap melangkah ke jenjang berikutnya dalam kehidupan mereka.
Kepala Sekolah SMA Insan Madani, Masyudah, menyatakan bahwa momen pelepasan ini merupakan bagian tak terpisahkan dari pembentukan karakter siswa. “Kami tidak hanya mencetak siswa yang cerdas secara akademis, tetapi juga manusia yang berempati dan menghargai hubungan antarmanusia. Momen pelepasan seperti ini mengajarkan kepada mereka arti dari penghargaan dan rasa terima kasih,” ungkapnya.
Acara pelepasan ini tidak hanya menjadi perpisahan, tetapi juga awal dari perjalanan baru bagi para wisudawati. Dengan hati yang penuh haru dan kenangan yang tak terlupakan, mereka siap melangkah ke masa depan dengan semangat dan keyakinan yang didapat dari pendidikan dan pengalaman yang mereka terima di sekolah.