Khutbah Rasulullah Menyambut Ramadhan – Tausiyah
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِينَ مِنْ قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُونَ
(QS. Albaqarah : 183)
Wahai manusia!. Sungguh telah datang pada kalian bulan Allah dengan membawa berkah, rahmat dan maghfirah. Bulan yang paling mulia disisi Allah. Hari-harinya adalah hari-hari paling utama. Malam-malamnya adalah malam-malam yang paling utama. Jam demi jamnya adalah jam-jam yang paling utama.
Inilah bulan ketika kamu diundang menjadi tamu Allah dan dimuliakan-Nya. Dibulan ini nafas-nafasmu menjadi tasbih, tidurmu adalah ibadah, amal-amalmu di terima dan doa-doamu diijabah.
Bermohonlah kepada Allah Rabbmu denga niat yang tulus dan hati yang suci angar Allah membimbingmu untuk melakukan syiyam dan membaca kitab-Nya. Celakalah orang yang tidak mendapat ampunan Allah dibulan yang Agung ini.
Kenanglah dengan rasa lapar dan hausmu, kelaparan dan kehausan dihari kiamat. Bersedekahlah kepada kaum fukarah dan masakin. Muliakanlah orang tua-orang tuamu, sayangilah yang muda, sambunglah tali persaudaraan, jaga lidahmu, tahan pandanganmu, dari apa yang tidak halal kamu memandangnnya, dan pendengaramu dari apa yang tidak halal kamu mendengarkannya.
Kasihanilah anak-anak yatim, niscaya dikasihani manusia anak-anak yatimmu.Bertobatlah kepada Allah dari dosa-dosamu. Angkatlah tanga-tangamu untuk berdoa pada waktu sholatmu kerena itulah saat-saat yang paling utama ketika Allah Azza wa Jalla memandang hamba-hambanya dengan penuh kasih. Dia menjawab mereka ketika mereka menyeru-Nya, menyambut mereka ketika mereka memanggil-Nya, dan mengabulkan mereka ketika mereka berdoa kepada-Nya.
Wahai manusia! Sesungguhnay diri-dirimu tergadai kerena amal-amalmu, maka bebaskanlah dengan istighfar. Punggung-punggungmu berat dengan beban (dosa)-mu, maka ringankanlah dengan memperpanjang sujudmu.
Ketahuilah Allah Ta’ala bersumpah dengan segala kebesaraNya bahwa Dia tidak akan mengazab orang-orang yang sholat dansujud, dan tidak akan mengancam mereka dengan neraka pada hari manusia berdiri dihadapan Rabb Al-Alamin.
Wahai manusia! Barang siapa diantaramu memberi buka kepada orang-orang mukmin yang berpuasa dibulan ini, maka disisi Allah nilainya sama dengan membebaskan seorang budak dan ia diberikan ampunan atas dosa-dosanya dimasa lalu.
Sahabat-sahabat bertanya : “Ya Rasulullah! Tidaklah kami semua mampu berbuat demikian Rasulullah meneruskan : Jagalah dirimu dari api neraka walaupun hanya dengan sebiji kurma. Jagalah dirimu dari api neraka walaupun hanya dengan seteguk air.
Wahai manusia! Siapa yang membaguskan ahlaknya dibulan ini ia akan berhasil melewati sirath pada hari kaki-kaki tergelincir.
Barang siapa yang meringankan pekerjaan orang-orang yang dimiliki tangan kanannya (pegawai atau pembantu) dibulan ini , Allah akan meringankan pemerikasaan-Nya di hari Kiamat.
Barang siapa menahan kejelekan dibulan ini, Alah akan menahan murka-Nya pada hari ia berjumpa dengan-Nya.
Barang siapa memuliakan anak yatim dibulan ini, Allah akan memuliakannya pada hari ia berjumpa dengan-Nya. Barang siapa menyambungkan tali silaturahmi dibulan ini, Allah akan menghubungkan dia dengan rahmat-Nya pada hari ia berjumpa dengan-Nya.
Barang siapa memutuskan kekeluargaan dibulan ini, Allah akan memutuskan rahmat-Nya pada hari ia berjumpa dengan-Nya. Barang siapa melakukan sholat sunat dibulan ini, Allah akan menuliskan baginya kebebasan dari api neraka.
Barang siapa melakukan sholat fardhu baginya adalah ganjaran seperti melakukan 70 sholat fardhu dibulan yang lain.
Barang siapa memperbanyak shalawat padaku dibulan ini Allah akan memberatkan timbangannya pada hari ketika timbangan meringan.
Barang siapa pada bulan ini membaca satu ayat Al Qur’an, ganjarannya sama seperti mengkhatamkan Al Qur’an pada bulan-bulan yang lain.
Wahai manusia! Sesungguhnya pintu-pintu surga dibukakan bagimu,maka mintalah kepada Tuhanmu agar tidak akan pernah menutukannya bagimu. Pintu-pintu neraka tertutup, maka mohonlah kepada Rabbmu untuk tidak akan pernah dibukakannya bagimu. Setan-stan terbelenggu, maka mintalah agartidak lagi pernah mengusaimu.
Amirul Mukminin berkata : Aku berdiri dan berkata,” Ya Rasulullah! Apa amal yang paling utama dibulan ini?.” Jawab Rasul : “Ya Abal Hasan! Amal yang paling utama dibulan ini adalah menjaga diri dari apa yang diharamkan Allah.
(Diriwayatkan dari Ibnu Khuzaimah, Ibnu Hibban, dan Baihaqi dalam buku Nahzul Balaghah, disampaiakan Rasulullah saat berakhir bulan Sya’ban dan menjelang Ramadhan datang.)